MEDIANTANEWS
YOGYAKARTA , – Wakil Bupati Mamasa H. Sudirman di sela-sela agenda pertemuan antara wakil kepala daerah se Indonesia di Yogyakarta. H Sudurman menyempatkan diri menemui dan berdiskus dengan Ikatan Pelajar Mahasiswa Mamasa (IPMASA) Yogyakarta terkait pengenalan adat istiadat dan budaya Mamasa di Yogyakarta, Jumat 4 Juli 2025.
Harapannya selain para mahasiswa asal menempuh pendidikan disana, mereka juga diharap jadi duta daerah khususnya dalam memperkenalkan budaya dan adat Mamasa serta potensi lainnya.
Dikutip dari Warta Kominfosandi Mamass ( WKM ) dalam pertemuan ini, IPMASA Yogyakarta menyampaikan beberapa aspirasi terkait upaya pelestarian budaya Mamasa, khususnya di perantauan oleh para diaspora.
Salah satu hal yang menjadi sorotan adalah belum adanya dukungan konkret dari pemerintah daerah sejak tahun 2019, terutama terkait fasilitas penunjang kegiatan budaya yang sedang mereka kembangkan.
IPMASA juga mengeluhkan keterbatasan inventaris perlengkapan, seperti pakaian adat Mamasa yang selama ini menjadi kebutuhan penting dalam partisipasi rutin mereka di berbagai parade dan festival budaya di Yogyakarta.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Mamasa, H. Sudirman menyampaikan apresiasi atas kegiatan mengenalkan budaya Mamasa di Yogyakart. Dia memaparkan bahwa mMamasa saat ini tengah berupaya menanggulangi defisit anggaran daerah, serta memacu kegiatan untuk pemulihan di berbagai sektor.
Namun begitu lanjutnya , komitmen untuk secara bertahap merealisasikan kebutuhan dan harapan mahasiswa Mamasa, termasuk dukungan dalam pengembangan budaya dan peningkatan fasilitas bagi mahasiswa di perantauan, seiring dengan perbaikan kondisi keuangan daerah.
” Semoga bisa kita pahami bersama , kondisi daerah kita khususnya keuangan masih sangat terbatas, kedepan kita akan pikirkan untuk juga kita bisa bantu, ” katanya.
Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal sinergi antara mahasiswa Mamasa di Yogyakarta dan pemerintah daerah dalam menjaga identitas budaya serta meningkatkan kualitas pendidikan generasi muda Mamasa yang berkwalitas.
( WKM / fred )
