MEDIANTANEWS
MAKALE , – Multi produk kerajinan lokal Tana Toraja akan tampil di ajang pameran terbesar di Asia Tenggara yaitu The 25th Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT 2025).
Tana Toraja jadi salah yang special karena pentas hasil kerajinan bergengsi boothnya terbatas. Berdasarkan skema booth sementara ini kesempatan bagi peserta dari Sulsel hanya dikuti Dekranasda Provensi, Tana Toraja, Makassar, Palopo, Gowa, Bulukumba, Selayar, Wajo, Jeneponto, Luwu Timur dan Pangkep.
Event ini akan digelar pada 5-9 Februari 2025 mendatang di Jakarta International Convention Center (JICC), Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Wakil ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah ( Dekranasda )Tana Toraja, Dr Erni Yetti Riman menyampaikan dalam event ini, di booth Tana Toraja akan menampilkan sejumlah produk kerajinan lokal dari berbagai kelompok pengrajin dan sentra UMKM lainnya.
” Pada event ini kita akan menampilkan berbagi produk-produk UMKM unggulan Tana Toraja yang mampu bersaing di pasar global,” tulis Erni Yetti dalam relessnya ke redaksi Minggu 26 Januari 2025.
Erni Yetti berharap, produk kerajinan lokal UMKM Tana Toraja ini mampu menarik perhatian para pengunjung pameran . Kepada para diaspora Tana Toraja juga ia berharap untuk bisa berkunjung stand Tana Toraja nantinya.
“Kita berharap diaspora bisa berkunjung ke booth kita,” harapnya.
Pameran yang diselenggarakan oleh Asosiasi Eksportir dan Pengusaha Handicraft Indonesia (ASEPHI) bekerja sama dengan PT Mediatama Binakreasi itu diharapkan menjadi ajang promosi bagi produk-produk kerajinan lokal, sekaligus memperluas peluang pasar internasional bagi para pelaku industri kreatif Indonesia.
“INACRAFT 2025 bukan sekadar ajang pameran dagang, tetapi juga menjadi wadah komunitas bagi para pelaku industri kreatif untuk berinovasi dan memperluas jaringan,” kata Dr Muchsin Ridjan, Ketua Umum ASEPHI dilansir dari businessasia dalam acara Technical Meeting INACRAFT 2025 di gedung menara Hijau, Rabu (22/1/2025) lalu.
( rls / fred )