MEDIANTANEWS
MAKALE, – Ketua Bapemperda DPRD Tana Toraja Dr Kristian HP Lambe minta pansus LKPJ bupati 2023 untuk fokus selain masalah kegiatan pemerintah daerah tapi juga memperhatikan sejumlah aset yang dinilai dan dianggap bermasalah.
Sebelumnya pansus sudah mewanti- wanti masalah penyelewengan dana desa yang mengarah kepada tindak pidana korupsi untuk direkomendasikan dengan tindaklanjut ke rana hukum oleh APH.
Setidaknya kata dia, perbaikan penataan penggunaan serta pengelolaan aset itu akan memengaruhi penilaian khususnya opini audit dalam hal pemeriksaan barang milik pemkab Tana Toraja.
Sejumlah aset yang diketahui tak bisa digunakan lagi untuk segera dikeluarkan dari status kepemilikan pemerintah daerah.
Ada juga bangunan milik pemerintah khususunya rumah dinas yang dikuasai atau ditempati oleh yang bukan peruntukkannya, termasuk bagi mereka yang mengusai kendaraan agar segera ditertibkan.
” Pansus jangan fokus soal kegiatan saja , tak kalah penting juga soal aset , itu perlu dibahas seperti lanfkah pemerintah daerah dalam soal pengelolaan aset karena itu berpengaruh terhadap opini hasil pemeriksaan tiap tahunnya , ” harap Kristian legislator partai Demokrat, Senin 29 April 2024.
Pansus LKPJ kini tengah melakukan kunjungan ke Bali selama beberapa hari guna mendapatkan masukan dalam pembahasan lanjutan LKPJ bupati tahun 2023 lalu.
( * / fred )