Pejabat Lelet Akan Diganti, Welem Bakal Segera Lakukan Mutasi Jilid II

Bagikan:

MEDIANTANEWS

MAMASA, – Pasca dilantik para pejabat Pemkab Mamasa diharap untuk segera memacu kinerjanya. Bupati Mamasa Welem Sambolangi menegaskan bahwa dalam waktu tiga bulan kedepan dia akan melakukan evaluasi. Yang kinerjanya lelet alias lamban serta tak ada hasil akan diganti dan ia pindahkan. Penyegaran jabatan perdana sudah berhasil dilakukan berikutnya Welem mengisyaratkan proses mutasi jilid II akan segera diproses.



Dalam waktu singkat ini Welem akan kembali melakukan penyegaran besar- besaran untuk jabatan mulai dari eselon III dan IV hingga jabatan kepala sekolah dan pengawas.

Welem usai mengikuti rapat dengan Gubernur Sulbar di Mamuju menyatakan kinerja awal kabinetnya para pimpinan OPD yang baru saja dilantik itu akan menjadi ukuran dan tolak ukur tugas yang mereka terimah bahkan disertai fakta integritas untuk dapat bekerja sebaik- baiknya.

Proses penentuan jabatan di jajaran eselon II termasuk sekda melalui tahapan dan seleksi yang ketat dan sistim yang profesional sesuai tuntutan undang – undang serta aturan ASN lainnya. Welem mengaku hasil job fit dan evaluasi kinerja oleh pansel serta hasil pertimbangan teknis adalah penentu dan syarat mutlak dalam pengesian jabatan, tidak pertimbangan lain.

” Saya sudah wanti-wanti dari awal kepada yang sudah dilantik untuk segera beradaptasi , tunjukkan kinerja , bekerja dengan baik dan siap untuk dievaluasi, saya tak segan untuk melakukan evaluasi dan merotasinya dalam waktu tiga bulan tak menunjukkan kinerja, ada fakta integritas dan perjanjian evaluasi kinerja yang akan jadi tolak ukurnya, ” tegas Welem Selasa 11 November 2025.

Welem akan kembali melakukan penyegaran jabatan untuk posisi eselon III dan IV setelah dilakukan asesmen oleh lembaga yang berwewenang serta evaluasi kinerja lainya dalam waktu dekat.

Seleksi terbuka untuk jabatan eselon II yang belum terisi juga akan segera berproses.

Pelantikan pejabat tinggi pratama hasil job fit dan evaluasi kinerja lalu baru dapat mengisi 26 jabatan termasuk Sekda. Masih ada 9 OPD yang belum lowong dan kini harus dipimpin oleh plt.

” Semua akan kita proses dengan aturan dan mekanisme yang profesional, rencanya dalam waktu dekat ini , yang lowong kita lakukan seleksi terbuka , untuk penyegaran dan evaluasi kinerja jabatan eselon III dan IV akan melalui asesmen, dan sementara ini khusus OPD yang lowong akan diisi pelaksana tugas sebagai pimpinan, ” jelas Welem.

( * / fred )


Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses