MEDIANTANEWS
MAKALE, – Johon Diplomasi Cawabup pasangan Victor Datuan Batara tenggarai adanya intervesi dan intimidasi aparat dan ASN di pilkada Tana Toraja.
Ia mengingatkan kepada semua pihak termasuk penyelenggara, terlebih oknum aparat dan ASN untuk jaga dan tahan diri tetap netral. Khusus bagi kepala dan lurah serta camat pun begitu.
Jhon menegaskan untuk yang coba melakukan, pihak tak segan untuk mengambil tindakan dan memberikan bagiannya dengan melaporkan serta mengambil tindandak hukum.
Kata dia ,jangan sampai dua paslon , paslon Zadrak – Erianto ( Zatria ) dan Victor – John Diplomasi ( VISI ) yang bertarung , justru ada pihak lain yang bermasalah hukum dan dipidana karena melakukan pelanggaran gegara tindakan yang tak dibolehkan aturan Pemilu.
” Bapak ibu hati- hati, jangan sampai kami yang bertanding, kalian yang bermasalah, karena itu jaga kedamaian dan keyertiban, ciptakan kerukunan dalam proses pilkada, ” katanya saat diberi kesempatan betbicara pada salahsatu acara kedukasn di Rantetayo, Selasa 1 Oktober 2024.
Lanjutnya, John berharap proses pilkada hendaknya dilakukan dengan sukacita bersama, tidak boleh ada yang sampai bertengkar, jangan ada intimidasi serta menakut- nakuti.
” Mari saling mengedukasi, kami VISI minta agar Kepala Lembang dsn aparatnya serta camat untuk tetap netral jangan coba-coba bermain dan terlibat politik praktis , perangkat pengamanan dari TNI dan Polri untuk menjaga situasi tetap kondusif dan pilkada berjalan dengan demokratis, ” harapnya.
( * / fred )